Thursday, March 10, 2011

Pagelaran Orkes Simfoni


25 Februari 1989

JARANG-jarang ulang tahun sebuah perusahaan dirayakan dengan nanggap orkes simfoni. Dan ini yang dilakukan PT Bakrie & Brothers, Sabtu malam dua pekan lalu. Puncak perayaan ulang tahunnya ke-47 dimeriahkan di Gedung Kesenian Jakarta dengan pergelaran ISI Yogyakarta Symphony Orchestra. "Semasa hidup, Ayah menginginkan orkes simfoni bisa berkembang di Indonesia," kata Aburizal Bakrie, 43 tahun, Wakil Presdir Bakrie & Brothers. Ayahnya, Achmad Bakrie, pengusaha yang dikenal ulet dan sukses itu, meninggal 15 Februari tahun lalu.
Meneruskan cita-cita Almarhum, Aburizal yang biasa dipanggil Ical lantas menghubungi Mochtar Kusuma-Atmadja. Maksudnya mau memanggil orkes simfoni yang bernaung di bawah Yayasan Nusantara Orkestra yang memang dipimpin bekas menteri luar negeri itu. Sayangnya, orkes mi sudah penuh jadwal mainnya. Mochtar lalu menyarankan agar Ical memanggil orkes simfoni milik Institut Kesenian Indonesia (ISI) Yogya. Dan kata Mochtar pula, seperti yang ditirukan asisten Humas PT Bakrie & Brothers, Dayan A.P. Adiningrat, "minta orkestra yang semiklasik, supaya lebih mudah dipahami." Pergelaran orkes dengan suguhan semiklasik itu pun dinikmati ratusan undangan, antara lain hadir Mochtar Kusuma Atmadja serta adiknya, Menpan Sarwono, dan Menteri P dan K Fuad Hassan. Tentu pula puluhan pengusaha. Dan Ical semakin yakin, "Orkestra punya banyak peminat." Tak disebutkan apakah ia lantas berminat untuk membuat orkestra, misalnya dengan nama Bakrie & Brothers Symphony Orchestra atau Orkes Simfoni Pelita Jaya. Dan, dipergelarkan di Stadion Lebak Bulus?

Sumber: Majalah Tempo

No comments:

Post a Comment